Suratkabarterkini. Bangka ||| Arnadi Anggota Komisi II DPRD Kota Pangkalpinang berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkaldsqt4pinang segera mengambil tindakan atas melonjaknya harga Gas LPG 3 kg di beberapa toko.
Menurut Arnadi, Gas LPG 3 kg merupakan salah satu barang yang dibutuhkan masyarakat.
“Melonjaknya harga gas melon (3 Kg) di Kota Pangkalpinang tidak boleh disepelekan oleh Pemkot. Karena menyangkut kebutuhan pokok masyarakat,” ucapnya. Kamis (13/7/23).
Tak hanya itu, anggota Fraksi PKS DPRD Kota Pangkalpinang tersebut juga mendesak pemerintah kota segera berkoordinasi dengan Pertamina agar kebutuhan sesungguhnya bisa terpenuhi.
“Kemudian tertibkan (juga) pengguna gas tersebut. Seperti usaha-usaha yang memang tidak dibolehkan menggunakan Gas LPG 3 kg,” jelasnya.
Arnadi berharap setidaknya segera digelar operasi pasar untuk menyetabilkan pasokan maupun harga di tengah masyarakat.
“Operasi pasar bertujuan bukan hanya menambah pasokan di masyarakat, namun juga sebagai upaya untuk menstabilkan harga,” katanya.
“Sebab pada operasi pasar ini, Gas LPG 3 kg dijual sesuai dengan harga eceran resmi di Pangkalpinang. Di samping itu, operasi pasar juga dapat mengurangi spekulan yang penimbunan terhadap Gas LPG 3 kg,” tutup Anggota Fraksi PKS DPRD Kota Pangkalpinang ini.||| Tim
Editur : $