PANGKALPINANG, SKT. COM – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) gelar Rapat Koordinasi Persiapan Penetapan Usulan Lintas Penyeberangan Perintis Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan di Ruang Rapat Dinas Perhubungan Babel. Selasa (15/10/24).
Rapat dipimpin oleh Kepala Dinas Perhubungan Babel, Asban Aris, yang diwakili oleh Kepala Bidang Angkutan Pelayaran Dishub Babel, Nadirsyah yang dihadiri oleh BPTD Kelas III Babel, Para Kepala Dinas Perhubungan kabupaten/kota se- Babel atau yang mewakili, GM Badan Usaha ASDP Indonesia Ferry Cabang Bangka.
Agenda utama rapat ini adalah membahas usulan rute-rute penyeberangan perintis untuk Tahun Anggaran 2025. Inisiatif ini penting untuk memastikan konektivitas bagi daerah-daerah terpencil di dalam provinsi, guna memberikan akses ke wilayah yang sulit dijangkau dan mendukung peningkatan aktivitas ekonomi lokal.
Dalam kesempatan itu Kepala Dinas Perhubungan Babel, Asban Aris yang diwakili oleh Kepala Bidang Angkutan Pelayaran Dishub Babel, Nadirsyah mengatakan, rapat ini bertujuan untuk melakukan koordinasi penyampaian usulan lintas penyeberangan perintis masing masing wilayah untuk memperkuat integrasi dan konektivitas wilayah.
“Tujuan rapat ini adalah untuk mengkoordinasikan penyampaian usulan lintas penyeberangan perintis kepada Kementerian Perhubungan, agar semua rute yang diajukan sesuai dengan kebutuhan daerah dan memperkuat integrasi antarwilayah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung”. ungkap Nadirsyah.
Dengan adanya penyeberangan perintis ini, ungkap Nadirsyah diharapkan daerah yang sebelumnya sulit dijangkau akan mendapatkan akses transportasi yang lebih baik, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Hal senada diungkapkan Kepala Seksi ASDP Dishub Babel, Rian Arsandi mengatakan pada tahun 2024 Bangka Belitung telah memiliki 2 lintasan penyeberangan perintis eksisting yaitu Tanjung Ru- Tanjung Nyato dan Sadai-Tanjung Gudang .
“Tahun 2024 kita sudah memiliki 2 lintasan Penyeberangan Perintis Eksisting di Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yaitu lintasan Tanjung Ru- Tanjung Nyato di Kabupaten Belitung dan Sadai -Tanjung Gading di Kabupaten Bangka Selatan”. jelas Rian.
Imbuhnya Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong agar lintasan lainnnya dapat direalisasikan dalam mendukung konektivitas di wilayah Bangka belitung dalam meningkatkan perekonomian Babel.
Sementara itu Kadishub Bangka Selatan Zamroni dalam laporannnya mengatakan, adanya lintasan penyeberangan Sadai -Tanjung Gading yang sudah beroperasi mampu meningkatkan perekonomian di Wilayah Kabupaten Bangka Selatan
“Pada tahun ini sudah mengakomodir penyeberangan perintis dan Alhamdullillah dari mulai diresmikannya Sadai -Tanjung Gading menunjukkan peningkatan penumpang, memberikan dampak posistif bagi masyarakat”. ungkap Zamroni.
Dalam kesempatan itu masing-masing pihak menyampaikan usulan lintasan penyeberangan perintis untuk tahun 2025 dan melakukan evaluasi atas lintas penyeberangan perintis yang sudah eksisting.(Tim)