PANGKALPINANG. SKT. COM – Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah menggelar Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII yang dilaksanakan di Bangka Belitung pada 28-31 Mei 2024 dan berjalan dengan sukses.
Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia merupakan forum permusyawaratan ulama yang diselenggarakan secara reguler tiap tiga tahun untuk membahas masalah stretegis kebangsaan, masalah fikih kontemporer, dan masalah perundang-undangan.
Ditemui di tempat terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Bangka Belitung Asban Aris yang diwakili Plt. Kepala Bidang Lalulintas dan Angkutan Dinas Perhubungan Babel Hendra Irfansyah mengatakan dalam mendukung penyelenggaran Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII Dinas Perhubungan Babel menurunkan 44 personel.
“Dalam mendukung pelaksanaan Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII tersebut Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melalui Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menurunkan 44 personel dalam dukungan kegiatan tersebut, “ ungkap Hendra Irfansyah.
“Masing masing personel yang diturunkan dibagi menjadi tim pendukung Sub Satgas Bandara yang dikomandani oleh Danlanud HAS Hananjoedin, terkait dengan persiapan dan kesiapan Gedung VVIP Bandara Depati Amir khususnya dalam melayani Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin beserta rombongan dan tamu-tamu VVIP lainnya seperti mantan Presiden Yusuf Kalla sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut,” tambah Hendra dikesempatan tersebut.
Selain itu diturunkan juga personil Dishub Babel yang tergabung dalam Sub Satgas Rute yang dikomandoi oleh Komandan Batalion 147 Satria Garuda Jaya yang bertanggung jawab atas rute-rute yang dilalui oleh Wapres RI Ma’ruf Amin dan rombongan.
Ditambahkan Hendra dalam pengaturan waktu siklus Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) Dinas Perhubungan Babel menurunkan 9 orang yang bertugas mengatur siklus APILL khususnya di rute Kota Pangkalpinang.
“Kita juga menurunkan 9 orang personil yang bertugas dalam mengatur siklus APILL di 6 persimpangan yang dilalui Wapres RI dan rombongan yang ada di Pangkalpinang untuk memperlancar perjalanan,” tegas Hendra.
Kemudian Dinas Perhubungan Babel Hendra menerangkan juga memfasilitasi transportasi panitia dan peserta Ijtima Ulama Komisi Fatwa se-Indonesia VIII dan melakukan pemeriksanaan kondisi kendaraan yang akan digunakan.
“Sebelumnya Dinas Perhubungan Babel telah melakukan persiapan dalam pemeriksaaan armada yang akan digunakan di halaman Kantor Dinas Perhubungan Babel sehingga kendaran yang akan di gunakan sudah laik jalan, total armada yang disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebanyak 3 unit bus dan 35 unit minibus, selain itu Pemkab Bangka juga memberikan dukungan berupa 1 unit bus dan 6 unit minibus ditambah bantuan STAIN SAS berupa 1 unit minibus”. tutup Hendra. (Ww)