SKT.com Pangkalpinang ||| Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar Sosialisasi Tarif Penyeberangan Baru dan Pemberlakuan Pembelian Tiket Ferry Online di Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok yang dilaksanakan di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung. Selasa (17/10/23).
Sosialisasi ini mengundang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dinas Perhubungan se-Babel dan Dinas Kominfo se- Babel dengan menggandeng pihak ASDP Pelabuhan Penyeberangan Tanjung Kalian.
Dalam kesempatan itu Kepala Dinas Perhubungan Babel, Asban Aris yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Perhubungan Babel Yusron mengatakan, melalui sosialisasi Tarif Penyeberangan Baru dan Pemberlakuan Pembelian Tiket Ferry Online di Pelabuhan Tanjung Kalian ini dapat menyampaikan informasi ini kepada masyarakat umum.
“Sosialisasi Tarif Penyeberangan Baru dan Pemberlakuan Pembelian Tiket Ferry Online di Pelabuhan Tanjung Kalian ini dapat disampaikan kepada masyarakat umum”, ungkap Yusron.
Selain itu Yusron mengungkapkan adanya penyesuaian tarif penyeberangan baru di Pelabuhan Tanjung Kalian yang dimulai dari tanggal 3 Agustus 2023 lalu, serta pemberlakuan Pembelian Tiket Ferry Online di Pelabuhan Tanjung Kalian yang akan dimulai pada 3 November 2023 mendatang, masyarakat perlu diberikan informasi yang tepat.
Sementara itu Kepala Bidang Angkutan Pelayaran Dinas Perhubungan Babel Nadirsyah selaku narasumber pada kegiatan mengungkapkan dalam penetapan tarif pada lintasan tanjung Kalian – Tanjung Api – api yang ditetapkan mengalami kenaikan sebesar 4,6 s.d 5,26 persen, dan mulai berlaku terhitung 03 Agustus 2023.
Lanjut Nadirsyah dengan adanya penyesuaian tarif pada lintasan penyeberangan antar provinsi ini didasarkan pada empat pertimbangan yaitu adanya kenaikan harga BBM, biaya operasional kapal dan komponen biaya pegawai yang meningkat, kenaikan harga suku cadang kapal dan peningkatan daya saing dan kepastian investasi industri pelayaran
“Kenaikan tarif pada lintasan penyeberangan antar provinsi ini didasarkan pada empat pertimbangan yaitu adanya kenaikan harga BBM, biaya operasional kapal & komponen biaya pegawai yang meningkat, kenaikan harga suku cadang kapal dan peningkatan daya saing dan kepastian investasi industri pelayaran”, jelas Nadirsyah.
Kemudian GM ASDP Tanjung Kalian Soegihartono menjelaskan pemberlakuan pembelian secara online merupakan perspektif dari pelanggan untuk memudahkan pelayanan secara digital.
“Mengubah perilaku dari proses pembelian tiketnya secara go show menjadi online”, jelas Soegihartono.
Lanjut Soegihartono pelanggan yang akan menggunakan jasa penyeberangan dari Tanjung Kalian – Tanjung Api api dapat memesan melalui www.ferizy.com dengan mengisi data-data yang dibutuhkan untuk memesan tiket penyeberangan serta dapat di pesan untuk keberangkatan yang diberlakukan mulai pada tanggal 3 November 2023.
Soegiharto mengharapkan dengan adanya pembelian tiket secara online akan memudahkan masyarakat untuk membeli tiket, juga akan memudahkan pengguna layanan dari antrian pelayanan penyeberangan.||| RED
Editur : Skt
